Buat teman2 yang mau menjadi distributor dompet yg terbuat dari vynil/kalep/kulit .
silahkan hub saya di no . 082260935417
Harga Rp.48.000/lusin
Continue lendo
silahkan hub saya di no . 082260935417
Harga Rp.48.000/lusin
Aquascape adalah kegiatan yang lebih bersifat seni dalam mengatur dan menanam tanaman air, batu dan kayu dalam cara yang menyenangkan secara estetis di dalam aquarium sehingga memberikan efek berkebun di bawah air. Aquascape desain mempunyai beberapa gaya atau style, beberapa diantaranya
Siapa yang tidak kenal dengan ikan cupang? Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa pasti sudah tidak asing lagi dengan ikan hias ini. Bentuk tubuh yang mungil dan sirip yang lebar menjadi daya tarik tersendiri bagi ikan air tawar ini. Berdasarkan bentuk tubuh dan sirip, ikan cupang dibedakan menjadi berbagai jenis, antara lain halfmoon, crowntail, double tail, plakat, serit, giant, dan lain-lain. Untuk ikan cupang giant ini merupakan persilangan ikan cupang yang sudah dibudidayakan dengan ikan cupang alam, hingga bisa mencapai panjang 12 cm. Ikan cupang atau betta sp. ini umumnya ditemui di perairan Asia Tenggara, seperti Thailand, Malaysia, Vietnam, dan Indonesia. Ikan cupang jenis serit merupakan salah satu ikan cupang asli Indonesia.
Untuk membudidayakan ikan cupang ini tidaklah merepotkan, apalagi jika dijadikan usaha sampingan. Tim bisnisUKM sempat mengunjungi salah seorang pembudidaya ikan cupang di Dukuh MJ1 1438 RT/RW: 75/ 16 Gedongkiwo Mantrijeron Yogyakarta, Eko Windarto, yang sudah mulai menekuni usaha budidaya ikan cupang ini sejak awal tahun 2000. Menurut pengalamannya, selama membudidayakan ikan cupang ini, jarang sekali ia mengeluarkan biaya operasional, hanya biaya untuk pengiriman ikan ini saja, ke luar kota atau luar pulau. Biaya operasional untuk membudidayakan ikan cupang ini bisa dihemat, terutama biaya untuk listrik dan pakan. Jika ikan hias jenis lain membutuhkan sirkulasi air dengan menggunakan aerator yang otomatis membutuhkan listrik, maka ikan cupang tidak membutuhkannya. Selain itu, untuk pakan pun, biasanya Eko mencari sendiri di pengairan sawah yang berupa dapnia atau kutu air. Tempat yang terbatas pun tidak menjadi kendala bagi Anda untuk membudidayakan ikan cupang ini. Bahkan beberapa pembudidaya ikan cupang hanya menggunakan botol bekas air mineral, atau akuarium kaca yang cukup untuk 1 ekor ikan. Hal ini dikarenakan ikan cupang adalah ikan petarung, atau jika ikan cupang (jantan) saling bertemu bisa terjadi perebutan wilayah kekuasaan.
Usaha budidaya ikan cupang yang dijalankan Eko kini sudah lebih mudah, apalagi dengan perkembangan teknologi. Cukup menggunakan media internet, dan masuk ke komunitas penggemar ikan cupang, ia bisa memasarkan ikan cupang hasil budidayanya dari rumah. Kisaran harga ikan cupang sendiri mulai dari RP. 5.000,-, RP. 35.000,- s/d Rp. 50.000,- untuk kelas sedang, dan RP. 250.000,- s/d Rp. 500.000,- untuk ikan cupang kualitas kontes. Bahkan Eko pernah menjual ikan cupang hasil budidayanya dengan harga 1 juta rupiah. Untuk kontes ikan cupang sendiri, Eko pun biasa mengikut sertakan ikan hasil budidayanya, bahkan ada salah satu ikan cupangnya yang sudah menjuarai kontes sebanyak 6 kali, belum ditambahkan beberapa penghargaan kejuaraan dari ikan cupang yang lain. Dari kontes pula Eko bisa bertemu dan kenal dengan para penggemar ikan cupang dari seluruh Nusantara, hingga pasar ikan cupangnya sampai di Solo, Semarang, Banjarmasin, Pekanbaru, dan Manado, selain wilayah Jogja sendiri.
Penggemar ikan cupang makin hari makin banyak, baik itu dari kalangan anak kecil hingga dewasa. Karena ikan hias tersebut selain rupanya yang cantik juga dapat merupakan tentera yang menarik bila diadu. Ikan ini juga sering disebut ikan laga dan nama latinnya adalah Betta splendens, termasuk dalam famili Anabantidae (Labirynth Fisher). Ekor dan sirip ikan cupang ketika mengembang sungguh memikat para pecinta ikan hias. Warna ikan yang biasa dikenal dengan ikan beta ini sungguh menarik, serta untuk budidaya satwa ini juga tidak membutuhkan tempat yang luas, sehingga bisa dilakukan di rumah.
Jikalau Anda penggemar atau penghobi ikan hias, cobalah membudidayakan ikan cupang sebagai alternatif penghasilan tambahan atau penghasilan sampingan. Karena modal yang dibutuhkan dalam pembudidayaan ikan cupang tidaklah besar, Anda hanya mengeluarkan modal sebesar Rp. 5.000.- s/d Rp. 10.000,- untuk sepasang ikan cupang, sebagai indukan.
KOMPAS.com - Ikan cupang hias atau Betta splendens selama ini kerap dipersepsikan sebagai ikan ”murahan” dan banyak ditemukan di rawa, empang, ataupun sawah. Dengan harga jual di pasar minimal Rp 1.000 per ekor, keunggulan ikan—yang juga dikenal dengan sebutan ikan laga ini—sering terabaikan dan hanya dijadikan ikan aduan.Coepang Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates
Download From Premium Blogger Template